Sinar Medan.id | Medan
Untuk mencegah tawuran dan aksi Geng Motor (Gemot) di Bulan Ramadhan, Polsek Sunggal bekerjasama dengan aparat kecamatan akan membangun Posko Pencegahan.
Rencana pembangunan posko tersebut, terungkap saat Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Gunanti Hutabarat SH MH menggelar rapat dengan pihak Trantib dan seluruh Kepala Lingkungan (Kepling) Se-Kecamatan Medan Sunggal dan Kepling se-Kecamatan Medan Selayang.
Selain itu, hadir Wakapolsek Sunggal AKP Philip Antonio Purba SH MH, Kanit Binmas AKP AG Lubis, Ps Kanit Intelkam Ipda Zulkifli Panjaitan serta Bhabinsa Kecamatan Medan Sunggal.
Kompol Bambang Hutabarat menjelaskan, dari hasil rapat tersebut direncanakan akan dibangun sebanyak 8 Posko Pencegahan di Wilayah Hukum (Wilkun) Polsek Sunggal.
Adapun lokasi posko yang akan dibangun yaitu di Kecamatan Sunggal Deli Serdang ada 2 Posko Pencegahan yaitu di Desa Medan Krio dan di Pos Lantas Diski.
Di Kecamatan Medan Selayang ada 4 titik Posko Pencegahan yaitu, di Tasbi II, Pasar II SPBU Ringroad, Jalan Ngumban Surbakti serta depan kolam renang Jalan Dr Mansyur Medan.
Sementara untuk Kecamatan Medan Sunggal, ada 2 titik lokasi Posko Pencegahan yaitu di depan Maju Bersama dan kawasan Titi Bobrok.
"Posko - posko ini nantinya, akan diisi oleh aparat kepolisian berkolaborasi dengan Kepling dan Bhabinsa untuk pencegahan aksi tawuran dan Gemot," beber Kompol Bambang Hutabarat.
Posko Pencegahan ini, lanjut Kompol Bambang, terdiri dari 2 Shift yaitu mulai pukul 21.30 WIN hingga pukul 24.00 WIB. Untuk selanjutnya, dimulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB.
"Semoga dengan didirikannya Posko - Posko Pencegahan ini, umat Muslim yang menjalankan Ibadah Puasa selama Bulan Ramadhan merasa terlindungi dari aksi Gemot dan Tawuran," harap Kompol Bambang menandaskan.
(SM - Redaksi)
