-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Ditemukan di Lokasi Pengeroyokan TNI, Kodam I/BB Serahkan BB Narkoba ke Polrestabes Medan

Jumat, 31 Januari 2025 | Januari 31, 2025 WIB Last Updated 2025-01-31T09:50:00Z
Kodam I/BB Serahkan BB Narkoba ke Polrestabes Medan. (Foto: ist)

Sinar Medan.id | Medan

Pihak Kodam I Bukit Barisan melalui Kapendam Kolonel Inf Dody Yudha menyerahkan Barang Bukti (BB) narkoba yang ditemukan di dekat warung tempat kericuhan prajurit TNI Arhanud dengan sejumlah warga di Desa Durin Simbelang, Kabupaten Deli Serdang, Sumut. 

Barang bukti tersebut, diserahkan ke Polrestabes Medan pada Kamis (31/1/2025) kemarin.

"Kami hari ini menyerahkan barang bukti kepada kepolisian, ada beberapa barang bukti alat atau perlengkapan narkoba bisa dilihat sendiri ditemukan di sekitar mobil Avanza yang dirusak," kata Kolonel Inf Dody Yudha, Jumat, (31/1/2025). 

Dody mengatakan, barang bukti narkoba tersebut tidak ditemukan di warung. 

"Tak ada di dalam warung," tegasnya. 

Dalam penyerahan barang bukti itu, turut hadir Wakasat Narkoba Polrestabes Medan, AKP Arham Gusdiar, Asisten Intelijen (Asintel) Kasdam I/BB Kolonel Hary Sassono Utomo, dan Wakapolsek Pancur Batu AKP R Situmorang.

Sementara AKP Arham menyebut, proses penyelidikan kepemilikan narkoba itu masih dilakukan. 

"Kami baru serah terima barang bukti, setelah ini akan melakukan penyelidikan hingga siapa pemiliknya dan kita kembangkan," ujar Arham.

Asintel Hary Sassono menambahkan, pemilik mobil yang rusak juga sudah ditemui oleh Kodam. Ganti rugi, juga sudah dilakukan.

"Pemilik mobil dan satu sepeda motor sudah diketahui dan sudah mediasi untuk ganti rugi. Kalau mobil, kami bersepakat dengan korban untuk dibawa ke bengkel yang disepakati korban," ungkapnya.

"Sementara sepeda motor karena rusak parah akan kami ganti dengan motor dengan tahun produksi yang sama," sambung dia.

Pengeroyokan anggota TNI Praka Darma, bermula saat dirinya menegur 3 pemuda yang disebut anggota salah satu organisasi yang mengas-gas kendaraannya saat berpasangan. 

Insiden itu, berlanjut dengan pengeroyokan terhadap Praka Darma yang disebut dianiaya oleh 10 pelaku dan rekannya. 

Praka Darma, kemudian meminta pertolongan kepada rekannya melalui chat grup WA anggota Resimen Arhanud hingga membuat puluhan anggota TNI mendatangi lokasi kejadian. 

(SM - Redaksi)
×
Berita Terbaru Update