Penulis: Redaksi
Terlihat Beberapa Preman Bayaran PT BUK Menganiaya Warga Menggunakan Clurit. (Foto: Ist)
SINAR MEDAN | TANAH KARO
Bentrokan antara warga dengan pihak PT BUK (Bibit Tunggul Karobiotik) di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) pecah, Selasa (17/5/2022).
Akibatnya, 4 orang warga Desa Sukamaju Kecamatan Tigapanah mengalami luka parah dan harus dirujuk ke rumah sakit di Kota Medan.
Bentrokan itu, terekam kamera ponsel warga. Dalam video, terlihat suasana bentrokan di Puncak 2000 Siosar, Kecamatan Tigapanah, Kabupaten Karo.
Terlihat salah satu korban yang telah dibawa ke rumah sakit berlumuran darah akibat hantaman benda tajam, diketahui ada empat orang warga yang terluka parah.
Terlihat pula sejumlah kendaraan dan warung yang berada di lokasi tersebut, dibakar saat bentrokan tersebut berlangsung.
Bentrokan tersebut, terjadi pasca datangnya alat berat milik PT BUK ke Puncak 2000 Siosar yang membuat warga emosi.
Diketahui, lokasi tersebut masih bersengketa antara warga Desa Sukamaju Kecamatan Tigapanah dengan PT BUK.
Kapolres Tanah Karo, AKBP Ronny Nicolas Sidabutar menyebutkan, pihak kepolisian akan menyelidiki kasus ini.
“Kami segera mengamankan para pelaku penganiayaan dan perusak sejumlah kendaraan dan warung yang terbakar,” kata Ronny.
Saat ini, lokasi bentrokan telah kondusif, namun pihak kepolisian masih melakukan penjagaan untuk mengantisipasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan.
(SM - Red/Snc)